ArtMagz
  • About
  • Donasi
  • Academy
No Result
View All Result
ArtMagz
  • About
  • Donasi
  • Academy
No Result
View All Result
ArtMagz
No Result
View All Result
Home Thaharah
pembatal-pembatal wudhu madzhab syafi'i

Pembatal-Pembatal Wudhu dalam Madzhab Syafi’iyah – Matan Abi Syuja

Redaksi Belajarsholat.com by Redaksi Belajarsholat.com
May 25, 2023
in Thaharah
0
Share on FacebookShare on Twitter

Pembatal-Pembatal Wudhu dalam Madzhab Syafi’iyah – Matan Abi Syuja

Bismillah, pembaca belajarsholat.com kali ini kita akan membahas pembatal wudhu dalam madzhab Imam Syafi’i yang kami ringkas dari kitab At-Tadzhib Fi Matnil Ghoyah Wat Taqrib (Syarah Matan Abi Syuja’)

(فصل) والذي ينقض الوضوء ستة أشياء ما خرج من السبيلين والنوم على غير هيئة المتمكن وزوال العقل بسكر أو مرض ولمس الرجل المرأة الأجنبية من غير حائل ومس فرج الآدمي بباطن الكف ومس حلقة دبره على الجديد

Pasal: Yang membatalkan wudhu ada enam, yaitu:

  1. Keluarnya sesuatu dari dua lubang.
  2. Tidur nyenyak yang tidak tegak dan mutamakkin (pantat menempel di tanah)
  3. Hilangnya akal karena mabuk atau sakit.
  4. Laki-laki yang menyentuh kulit wanita yang bukan mahrom tanpa penghalang.
  5. Dan menyentuh kemaluan manusia dengan telapak tangan.
  6. Menyentuh lubang dubur (qaul jadid imam Asy-Syafi’i rahimahullah)

Penjelasan

1. Keluarnya sesuatu dari dua lubang.

Contoh: Buang air besar, buang air kecil. kentut

Dalilnya,

وَإِن كُنتُمْ جُنُبًا فَٱطَّهَّرُوا۟ ۚ وَإِن كُنتُم مَّرْضَىٰٓ أَوْ عَلَىٰ سَفَرٍ أَوْ جَآءَ أَحَدٌ مِّنكُم مِّنَ ٱلْغَآئِطِ أَوْ لَٰمَسْتُمُ ٱلنِّسَآءَ فَلَمْ تَجِدُوا۟ مَآءً فَتَيَمَّمُوا۟

“Dan jika kalian dalam keadaan junub maka bersucilah dan jika kalian dalam keadaan sakit atau buang air atau menyentuh wanita dan kalian tidak mendapatkan air maka bertayammumlah.” (QS. Al-Maidah 6)

Dalam hadis Bukhari (135), Muslim (255) disebutkan dari riwayat Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu berkata, Rasulullah ﷺ bersabda,

“Allah tidak menerima sholat diantara kalian apabila berhadas sampai kalian berwudhu.”

Seorang penduduk Hadramaut bertanya kepada Abu Hurairah, “Apa itu hadats wahai Abu Hurairah?” Beliau menjawab, “Keluar angin (kentut) tanpa suara atau ada suaranya.”

Dan hadis diatas diqiyaskan setiap apa yang keluar dari qubul ataupun dubur, walaupun benda itu bersih.

2. Tidur nyenyak yang tidak tegak dan mutamakkin (pantat menempel di tanah).

Dalilnya adalah hadis yang diriwayatkan oleh ‘Ali radhiallahu ‘anhu, bahwa Nabi ﷺ bersabda,
“Pengawas dubur adalah kedua mata, barang siapa yang tertidur maka berwudhulah.” (HR. Abu Daud 203)

Adapun tidur seseorang yang duduk mutamakkin (tegak dan pantatnya tidak menempel di tanah) maka tidak membatalkan wudhu, berdasar hadis dari Anas bin Malik Radhiallahu ‘anhu,

أن الصَّحابة رضي الله عنهم كانوا ينتظرون العِشاء على عهد رسول الله صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّمَ حتى تخفِقَ رؤوسهم ثم يُصلُّون ولا يتوضؤون

“Para sahabat radhiallahu ‘anhum pernah menunggu sholat isya di masa Rasulullah ﷺ, sampai kepala mereka mematuk-matuk (karena ngantuk). Lalu mereka sholat tanpa mengulang wudhu.” (HR. Muslim)

3. Hilangnya akal karena mabuk atau sakit.

Dalilnya adalah seperti point kedua, bahwasanya orang tertidur menyebabkan hilang akal lebih-lebih orang mabuk maupun orang sakit parah yang mengigau.

4. Laki-laki yang menyentuh kulit wanita yang bukan mahrom tanpa penghalang.

Dalam hasyiyah al bujairimi,

..والرابع من نواقض الوضوء لمــــس الرجل ببشرته المرأة الأجنبية أى بشرتها من غير حائل. …

Keempat. Diantara yang membatalkan wudhu adalah bersentuhan kulit laki-laki (dewasa) dengan kulit perempuan (dewasa) (yang bukan mahrom) tanpa ada penghalang.

Dalam ayat thaharah disebutkan

أَوْ لَٰٓمَسْتُمُ ٱلنِّسَآءَ

“…atau menyentuh wanita” (QS. Al-Maidah: 6)

5. Dan menyentuh kemaluan manusia dengan telapak tangan.

Menyentuh kemaluan baik kemaluan sendiri maupun orang lain dengan telapak tangan membatalkan wudhu. Dalilnya berdasarkan hadis shahih riwayat At-Tirmizi (82) dari Bisrah binti Shafwan radhiallahu ‘anha, Nabi ﷺ bersabda,

“Barang siapa yang memegang kemaluannya maka janganlah sholat sebelum dia berwudhu terlebih dahulu.”

Dalam riwayat An-Nasai 100/1

“Berwudhulah jika kalian memegang kemaluan.”

6. Menyentuh lubang dubur.

Dan yang terakhir adalah menyentuh lingkaran / Lubang dubur menyebabkan batalnya wudhu.

Wallahu a’lam

Tags: pembatal wudhuwudhu
Redaksi Belajarsholat.com

Redaksi Belajarsholat.com

Belajarsholat.com adalah website yang berisi pembelajaran tentang belajar tatacara sholat A-Z, bertujuan untuk mempermudah kaum muslimin belajar fikih sholat, termasuk permasalahan-permasalan kontempoterer yang berkaitan dengan sholat.

Related Posts

Waktu Sholat Ashar
Fikih

Waktu Sholat Ashar

by Academy Sholat
September 26, 2024
Kewajiban Dalam Sujud
Fikih

Kewajiban Dalam Sujud

by Academy Sholat
September 13, 2024
Syarat Membaca Al-Fatihah
Fikih

Syarat Membaca Al-fatihah (2)

by Academy Sholat
August 14, 2024
Next Post
Hukum Memakan Daging Unta Apakah Membatalkan Wudhu?

Hukum Memakan Daging Unta Apakah Membatalkan Wudhu?

Recommended

Bacaan Imam Untuk Meluruskan Shaf

Bacaan Imam Untuk Meluruskan Shaf

October 22, 2023
bacaan doa iftitah dan artinya perkata dan latinnya

Bacaan Doa Iftitah dan Artinya Dilengkapi Latin

March 27, 2022
posisi tumit saat sujud dalam sholat

Posisi Tumit Saat Sujud Apakah Direnggangkan atau Dirapatkan?

March 18, 2024
bacaan takbiratul ihram

Bacaan Takbiratul Ihram yang Benar dan Kesalahan-Kesalahan Saat Takbiratul Ihram

June 14, 2022
Memperpendek Khutbah, Memperlama Shalat

Adab Khotib: Memperpendek Khutbah, Memperlama Shalat

August 16, 2025
wanita jamaah

Setelah Shalat Jamaah Di Masjid, Wanita Dianjurkan Pulang Duluan

July 31, 2025
Mengusap Kerikil dan Debu di Dahi Setelah Sujud

Mengusap Kerikil dan Debu di Dahi Setelah Sujud

July 23, 2025
Duduk Iq'aa Yang Makruh Dalam Shalat

Duduk Iq’aa Yang Makruh Dalam Shalat

July 22, 2025
Belajar Cara Sholat Lengkap

© 2024 Academy Belajar Sholat Indonesia

Navigate Site

  • About
  • Donasi
  • Academy

Follow Us

No Result
View All Result
  • About
  • Donasi
  • Academy

© 2024 Academy Belajar Sholat Indonesia