Sunah Hai-at Dalam Sholat yang ke enam
ومنها إدامة نظره إلى موضع سجوده في جميع صلاته بأن يبتدىء النظر إليه من ابتداء التحرم ويديمه إلى آخر صلاته فتركها خلاف الأولى ولو كان أعمى أو في ظلمة ولو كان يصلي في الكعبة أو خلف نبي أو خلف جنازة خلافاً لمن قال في هذه الصور ينظر إلى الكعبة وللنبي وللجنازة إلا في حال رفع المسبحة فينظر إليها وإلا في حالة صلاة شدة الخوف والعدو أمامه فينظر إلى جهته وإلا فيما إذا كان في محل سجوده صورة تلهي فلا ينظر إلى محل سجوده بل يندب تغميض عينيه وقد يجب صرفا عن نحو عورة أو أمرد وهو من لا شعر بوجهه وينبغي أن يقدم النظر على ابتداء التحرم ليتأتى له تحقيق النظر من ابتداء التحرم ويطرق رأسه قليلا
-
Idamah nadzri atau terus melihat tempat sujud di seluruh sholat sekiranya musholli melihat tempat sujud dari memulai takbiratul ihram, lalu terus melihatnya hingga akhir sholat.
Meninggalkan idamah nadzri dihukumi khilaf aula meskipun musholli adalah orang yang buta atau ia sholat di tempat yang gelap atau meskipun ia melakukan sholatnya di dalam Ka’bah atau di belakang Nabi atau jenazah. Berbeda dengan pendapat ulama yang mengatakan bahwa ketika musholli melakukan sholat didalam Ka’bah maka ia melihat Ka’bah, bukan tempat sujud, atau di belakang Nabi maka ia melihat Nabi, bukan tempat sujud, atau di belakang jenazah maka ia melihat jenazah, bukan tempat sujud. yuk baca juga tentang Syarat Bacaan Iftitah
Seperti yang telah disebutkan bahwa idamah nadzri tempat sujud disunahkan, kecuali;
– ketika berisyarat dengan jari telunjuk maka musholli melihat jari telunjuknya
– ketika sholat dalam keadaan sangat takut dan ada musuh di depan musholli maka ia melihat ke arah musuhnya,
– ketika tempat sujud terdapat gambar yang dapat menyebabkan kehilangan konsentrasi maka musholli tidak melihat tempat sujudnya, bahkan disunahkan memejamkan kedua mata. Terkadang memejamkan kedua mata saat sholat dihukumi wajib seperti karena menghindari melihat aurat orang lain atau menghindari melihat amrod, yaitu orang yang tidak memiliki bulu rambut di wajahnya.
Hendaknya musholli melihat tempat sujudnya terlebih dahulu daripada mengawali takbiratul ihram agar lebih mudah memposisikan diri dengan melihat tempat sujud dari permulaan takbiratul ihram. Ketika melihat tempat sujud, ia sedikit menundukkan kepalanya.
Yuk Subscribe Akun Youtube Belajar Sholat