Sholat tepat waktu merupakan amalan yang paling dicintai oleh Allah ﷻ, sebagaimana dijelaskan dalam hadis Nabi ﷺ
عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ – رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ – قَالَ: سَأَلْتُ النَّبِيَّ – صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ –: أَيُّ الْعَمَلِ أَحَبُّ إلَى اللَّهِ؟ قَالَ: الصَّلاةُ عَلَى وَقْتِهَا
Dari Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu anhu, ia berkata, ‘Aku bertanya kepada Nabi ﷺ, ‘Amalan apakah yang paling dicintai Allah?’ Beliau ﷺ menjawab, “Sholat pada waktunya.” [HR. Bukhari no. 527]
Waktu sholat sudah ditentukan oleh syariat Allah dan Rasulnya, dalam situs Kemenag menyebutkan sholat merupakan kewajiban yang harus dilakukan oleh tiap-tiap manusia yang sudah berikrar tunduk kepada Allah ﷻ. Dalam Al-Qur’an disebut:
حَافِظُوْا عَلَى الصَّلَوٰتِ وَالصَّلٰوةِ الْوُسْطٰى وَقُوْمُوْا لِلّٰهِ قٰنِتِيْنَ
Peliharalah semua salat (fardu) dan salat Wusṭā.75) Berdirilah karena Allah (dalam salat) dengan khusyuk. (Al-Baqarah [2]: 238)
Ayat ini sekalipun tidak menyebut secara eksplisit macam-macam sholat akan tetapi para ulama sependapat bahwa yang dimaksud ialah sholat lima waktu.