Kesungguhan Nabi untuk Sholat Walau Kondisi Berat, Serta Wasiat Terakhir Nabi Tentang Sholat
Di hari-hari biasa Nabi ﷺ lah yang menjadi imam sholat, dan muadzin tidak akan iqomah sebelum Nabi ﷺ memerintahkannya.
Namun sebelum meninggal, beliau ﷺ mengalami sakit. Saat sakit itulah para sahabat harus menunggu lama karena sholat tidak berkumandang tanpa kehadiran Imam yaitu Nabi ﷺ. Sehingga para sahabat khawatir dengan keadaan beliau.
Dalam kondisi demam tinggi Nabi ﷺ bertanya kepada sahabat lainnya, “Apakah mereka sudah sholat?” dan beliau ulang berkali-kali. Hingga beliau meminta air untuk menyeka badannya, namun berkali-kali pingsan. Dan akhirnya beliau menyuruh Abu Bakar radhiallahu ‘anhu untuk menjadi pengganti Imam.
Saat panas badan mereda Nabi-pun meminta kepada sahabat agar dibawa ke masjid untuk ikut shalat jamaah. Sampai-sampai ibunda ‘Aisyah berkata,
فَوَجَدَ النَّبِيُّ ﷺ مِنْ نَفْسِهِ خِفَّةً فَخَرَجَ يُهَادَى بَيْنَ رَجُلَيْنِ كَأَنِّي أَنْظُرُ رِجْلَيْهِ تَخُطَّانِ مِنْ الْوَجَعِ
Setelah beliau merasa agak mendingan badannya, maka beliau keluar ke masjid dengan diapit oleh dua orang, seolah aku melihat kedua kaki beliau membuat 2 garis (menyeret tanah) karena sakit.
Melihat kehadiran nabi bergabung sholat jamah, Abu Bakar hendak mundur, namun Nabi mencegahnya agar Abu Bakar tetap melanjutkan menjadi imam sholat.
Tetaplah Sholat !!
Dan inilah rupa-rupanya sholat jamaah terakhir beliau menjelang wafat karena setelah itu sakit beliau makin bertambah parah.
Para sahabatpun bergantian menjenguk beliau, dan beliau masih memberi wasiat-wasiat kepada mereka radhiallahu ‘anhum.
Salah satunya doa laknat kepada Yahudi dan Nashara, karena 2 kelompok ini yang dikhawatirkan nabi kepada umatnya, mereka akan terus memusuhi kaum muslimin hingga hari kiamat.
Dan tentu saja wasiat beliau tentang shalat yang saat itu didengar oleh anak menantu, Ali bin Abi Thalib radhiallahu ‘anhu,
كان آخر ُكلامِ رسولِ اللهِ ﷺَ الصلاةَ الصلاةَ ! اتقوا اللهَ فيما ملكت أيمانُكم
Wasiat terakhir rasulullah ﷺ, “Sholatlah! sholatlah ! dan takutlah kepada Allah atas budak-budak kalian.”
Masya Allah, detik-detik menjelang wafat, beliau masih berwasiat agar para sahabat memperhatikan sholat, hingga pesan ini beruntai sampai kepada kita saat ini. Dan betapa kita merasakan bagaimana khawatirnya beliau jika umat ini meninggalkan sholat.
Kawan, dengarkan wasiat Nabi ﷺ,
الصلاةَ الصلاةَ !
“Sholatlah! Sholatlah!”
Dan raihlah kemenangan dunia dan akhiratmu !
